Semarak Kurban Rindang Indonesia di Masa New Normal Ramah Lingkungan
Komentar

Semarak Kurban Rindang Indonesia di Masa New Normal Ramah Lingkungan

Komentar

Terkini.id, Bekasi – Derap aksi kemanusiaan kembali menghentak dalam event tahunan berupa penyembelihan hewan kurban di Jalan Masjid Rawabacang, Jatirahayu, Pondok Melati, Kota Bekasi, pusat aktivitas Yayasan Rindang Indonesia, Jum’at, 31 Juli 2020.

Kegiatan dimulai setelah pelaksanaan Salat Idul Adha, diawali pembacaan basmallah bersama dipimpin Ketua Umum Yayasan Rindang Indonesia, M. Adhie Pamungkas.

Dilanjutkan briefing teknis kepada para petugas pelaksana yang dipandu Ustaz Agung Setiawan selaku Ketua panitia mengurai teknis proses persiapan penyembelihan, packing sampai dengan pendistribusian.

“Prosedur Standar Operasional harus betul- betul mengikuti protokol kesehatan di masa New Normal seperti seluruh panitia menggunakan masker medis , sarung tangan, face shield dan juga mencuci tangan dengan sabun serta selalu menjaga jarak fisik, agar daging qurban aman dikonsumsi para mustahiq,” tutur Agung.

Aksi sosial keagamaan ini melibatkan civitas dan masyarakat di lingkungan RT. 005/013 Kel.Jatirahayu bekerja sama dengan penuh semangat dan keikhlasan.

Sebanyak 4 kepala sapi dan puluhan kepala kambing disembelih hari itu, dirangkai proses pencacahan berjalan dengan baik, dibantu para Pendidik dan Volunteer di Yayasan proses packing daging kurban berjalan cepat dan rapi.

Sekira pukul 15.00 WIB seluruh daging sudah dikemas dalam besek bambu yang sudah disiapkan.

“Besek bambu ini dipilih sebagai kemasan karena ramah lingkungan dan mendukung perajin lokal,” Ujar Agung Setiawan selaku Ketua Panitia.

Semarak Kurban Rindang Indonesia di Masa New Normal Ramah Lingkungan
Berbagai aktifitas Hari Raya Kurban Yayasan Rindang Indonesia. Foto : Tim Humas YRI.

Sebagaimana tahun-tahun sebelumnya panitia bekerjasama dengan pengurus RT dan RW setempat untuk membagikan kupon daging agar tepat sasaran, seluruh daging yang sudah ada dalam besek selanjutnya dihantar langsung kepada masyarakat penerima sehingga tidak ada antrian yang bisa menimbulkan kericuhan.

Melengkapi daging kurban panitia juga menambahkan dengan beras sebagai bahan makanan pokok.

Selari dengan itu juga dikumandangkan Do’a Istighotsah untuk seluruh donatur khususnya yang menitipkan kurban tahun ini, dan juga santunan adik-adik yatim.

“Mari kita jadikan ritual kurban tahun 1441 H di masa pandemi covid-19 ini sebagai momentum untuk lebih menumbuhkan kesalehan sosial, keikhlasan, dan ketaatan kita dalam menghadapi ujian hidup sebagimana nilai nilai filosofi yang tersirat dalam ibadah kurban itu sendiri,” harap Ketua Yayasan Adhie Pamungkas.

Dihadapan awak media Aparat keamanan Polsek Pondok Gede Ipda Slamet Riyadi menyampaikan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada Yayasan Rindang Indonesia karena telah melaksanakan giat qurban, dan tetap menerapkan protokol kesehatan yang memenuhi standar, dan juga tetap mengedepankan keamanan.

Penyembelihan dilanjutkan di hari kedua yakni Sabtu, 1 Agustus 2020, kali ini dilaksanakan di tempat pembangunan Istana Yatim Rindang Indonesia, Jati Makmur Pondok Gede disembelih 6 kepala sapi dan puluhan kepala kambing, sampai hari kedua total 1.500 besek daging kurban berhasil didistribusikan.

Tahun ini Yayasan membagikan paket daginh kurban ke beberapa daerah binaan, diantaranya Kec. Pondok Melati, Kec. Pondok Gede, Kec. Setu, Kec. Cibarusah, Kec. Tajurhalang, Kec. Jonggol dan Kec. Cilebar.

Mengusung tema “Qurban Bukti Keikhlasan” para pengurus berharap agar para donatur dan juga yatim dhuafa binaan bisa melewati masa pandemi ini dengan jiwa besar dan selalu dalam tuntutan Allah SWT.

Semoga di tahun-tahun yang akan datang lebih banyak lagi masyarakat yang mempercayakan amanah qurban ini ke Yayasan Rindang Indonesia dan menolong lebih banyak kepada kaum yang membutuhkan uluran tangan.